PALANGKA RAYA – Wakil Menteri (Wamen) Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI Alue Dohong merespons adanya dukungan dari sejumlah pihak agar dirinya maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Tengah (Kalteng) November mendatang.
Seperti diketahui, orang nomor dua di Kementerian LHK ini santer menjadi perhatian banyak orang usai banyaknya baliho tentang dirinya yang mengkonotasikan untuk maju sebagai salah satu kandidat Gubernur Kalteng.
Baliho-baliho yang bertuliskan “Bukan Mudik Tapi Pulang Kampung” itu tersebar di sejumlah ruas jalan Kota Palangka Raya.
Menanggapi hal itu, Alue Dohong menduga bahwa baliho-baliho itu datang dari kelompok relawan. Dirinya mengaku sudah mengetahui adanya baliho-baliho itu dan merasa tidak keberatan. Sebab, hal itu merupakan bagian dari nilai-nilai demokrasi yang merupakan bentuk aspirasi dari sekelompok relawan.
“Sepertinya dari kelompok relawan, tidak apa-apa, soalnya aspirasi mereka dan ekspresi demokrasi jadi tidak bisa saya batasi, saya juga tidak keberatan dengan hal tersebut, saya juga mendapat kiriman poto baliho-baliho tadi,” ujarnya kepada awak media saat dihubungi melalui WhatsApp, Selasa sore 14 Mei 2024.
Mengenai respons atas dukungan untuk berkontestasi dalam Pilgub Kalteng tersebut, Alue mengaku masih memikirkannya dalam beberapa hari ke depan. Soal dukungan, dirinya memang sudah mendengar adanya aspirasi-aspirasi dari sekelompok masyarakat atau relawan yang mendorong dirinya untuk maju di Pilgub Kalteng.
“Saya sedang mikir-mikir dalam beberapa hari ke depan, apakah akan merespon positif atau tidak terhadap aspirasi tersebut,” kata pria yang mendapatkan gelar doktor dari University of Queensland ini.
Dalam mempertimbangkan untuk memenuhi aspirasi masyarakat itu, Alue menyebut dirinya juga melihat peta politik dan keinginan partai politik (parpol) yang ada di Kalteng sendiri.
“Saya sambil melihat peta juga keinginan parpol yang ada di Kalteng terkait suksesi kepemimpinan Kalteng ke depan,” tuturnya. (Syauqi)