PALANGKA RAYA – Kondisi saat ini di wilayah Kota Palangka Raya mengenai penyebaran virus corona (Covid-19) menunjukan angka peningkatan yang sangat tajam dan signifikan berdasarkan update dari Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah.
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kota Palangka Raya merencanakan untuk memberlakukan semi lockdown untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19.
Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menuturkan, bahwa ada 8 kelurahan yang akan diterapkan, antara lain Kelurahan Panarung, Pahandut Menteng, Sabaru, Kereng Bangkirai, Palangka dan Bukit Tunggal.
Hal ini berdasarkan pemetaan zona merah yang banyak terkontaminasi dan terpapar Covid-19.
“Langkah ini diambil karena ada target dan capaian kami yakni dalam waktu 1 bulan kedepan untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19 dan dampaknya secara total,” ucap Fairid, Minggu 26 April 2020 malam.
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya melalui Gugus Tugas Kota Palangka Raya juga mempersiapkan lokasi isolasi bagi mereka yang pernah melakukan kontak erat bersama orang yang memiliki kasus positif Covid-19.
Adapun lokasi yang disiapkan untuk tempat isolasi adalah Asrama Haji Al Mabrur Kota Palangka Raya dengan tujuan untuk mengantisipasi meningkatnya penderita Covid-19. (AFR/beritasampit.co.id).