SAMPIT – Jenazah pasangan suami istri yang terlibat kecelakaan di Jalan Poros Desa Bajarau, Kecamatan Parenggean, Kotawaringin Timur (Kotim) usai diproses kifayah akan segera dipulangkan ke kampung halamannya.
“Usai dikremasi, jenazah tadi malam sudah selesai dan akan dikirim ke bandara untuk diantar ke Medan oleh pihak perusahaan,” kata Iyus kerabat korban, Senin 20 Mei 2024.
Insiden kecelakaan itu menewaskan Yohanes MS (35) sedangkan sang ibu bernama Rini S (30) yang tewas di lokasi kejadian.
Anak korban yang berumur satu tahun juga meninggal dunia sedangkan satu anaknya yang berumur lima tahun masih mendapatkan perawatan medis di RSUD dr Murjani Sampit.
Insiden itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 12.00 WIB pada Minggu 19 Mei 2024, diketahui bahwa satu keluarga itu berdomisili di Desa Eka Bahurui, Kecamatan MB Ketapang, Kotim.
Truk CPO itu bernomor CPO KH 8927 LN sedangkan korban tewas mengendarai sepeda motor bernomor KH 2653 FD, dari arah Parenggean menuju Sampit.
Diketahui bahwa sang suami adalah mandor di salah satu perkebunan kelapa sawit swasta dan menjabat sebagai mandor panen sejak lama.
“Kita telah tangani, periksa saksi dan mengamankan unit,” kata Kasat Lantas Polres Kotim AKP F Canggih P.
(Jimmy)