SUKAMARA – Upaya pengelolaan sampah terintegrasi di Kabupaten Sukamara terus dilakukan salah satunya adalah bank sampah terpusat yang ada di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah yang telah mengirimkan 10 ton sampah ke pulau Jawa.
Penjabat Bupati Sukamara Kaspinor meninjau langsung proses pengangkutan sampah plastik untuk dikirim ke pulau Jawa di TPA dan mengatakan bahwa dari sampah dapat memberikan manfaat ekonomis yang besar jika dikelola dengan baik.
“Apa yang kita saksikan ini adalah pengelolaan sampah yang terintegrasi, dan saat ini yang perlu dilakukan adalah menguatkan peran masyarakat,” kata Kaspinor saat melihat proses pengangkutan sampah plastik untuk dikirim ke Pulau Jawa di Bank Sampah TPA Sukamara, Selasa 30 April 2024.
Kaspinor berharap kedepannya, pengelolaan sampah di Kabupaten Sukamara harus mampu mengendalikan produksi sampah dan dapat menghasilkan pendapatan bagi masyarakat pengelola persampahan.
“Karena cita-cita kita ingin menjadikan Sukamara ini Kota Dalam Taman maka pengendalian sampah harus benar-benar dari dasarnya dilakukan oleh masyarakat dan hasilnya dapat mensejahterakan masyarakat pengelola sampah,” terang Kaspinor.
Kaspinor juga berharap Kabupaten Sukamara dapat menjadi pelopor dalam menghasilkan produk-produk olahan sampah atau daur ulang sampah yang bernilai ekonomi tinggi serta dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Kedepan dari sampah ini bisa dihasilkan produk yang bernilai ekonomi tinggi, dari pabriknya, hasil olahannya selanjutnya dari inovasinya maka sampah yang dianggap sampah biasa tapi nantinya sampah itu bisa menjadi bagian dari nilai ekonomi yang bisa menguntungkan baik dari pengelola persampahan maupun perusahaan yang bersinergi dengan pengelolaan sampah,” tukas Kaspinor. (enn)