SAMPIT – Seorang pengendara motor mengeluhkan kondisi badan jalan yang berlubang di Desa Keruing Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Lubang jalan di sejumlah titik itu sangat membahayakan bagi pengendara yang melintas.
Padahal di titik jalan yang mengalami kerusakan tersebut sudah beberapa kali diperbaiki oleh warga setempat dengan tanah liat agar pengendara tidak terperosok di lubang jalan itu, namun perbaikan yang dilakukan hanya bertahan sesaat.
“Lubang di badan jalan di Desa Keruing ini sangat berbahaya, saya beberapa kali terperosok di lubang jalan ini bahkan pernah terjatuh,” ujar Heri Warga Sampit yang bekerja di salah satu perusahaan di sekitar desa tersebut, Selasa 30 April 2024.
Menurutnya, kendaraan besar yang lewat bermuatan besar menjadi penyebab cepat kembali berlubang. Walaupun sebagian besar badan terlihat bagus tapi beberapa lubang yang ada sangat membahayakan pengendara.
Selain itu, kondisi jalan berlubang semakin parah ketika hujan turun, karena tergenang air dan tidak terlihat oleh pengendara sehingga banyak pengendara yang terperosok hingga terjatuh terpental di jalan tersebut.
“Bahaya lagi saat hujan kan tergenang air, lubangnya tidak kelihatan di badan jalan sehingga banyak pengendara yang jatuh,” lanjutnya.
Heri berharap, kerusakan jalan itu harus menjadi perhatian pihak terkait, mengingat kondisi lubang jalan semakin hari lebar dan dalam. Pihak terkait harus melakukan penambalan sesegera mungkin untuk menghindari kecelakan yang lebih parah.
“Harapannya semoga cepat diperbaiki, sangat membahayakan terutama bagi pengendara motor apalagi di malam hari,” pungkasnya. (ibra)