NANGA BULIK – Dinas Kesehatan Kabupaten Lamandau telah banyak melakukan sosialisasi untuk mengantisipasi demam berdarah pada saat musim hujan seperti sekarang ini.
Kabid penindakan dan pencegahan penyakit dinkes Lamandau Ahmad Alfian mengatakan sesudah musim penghujan banyak air tergenang dimana mana sebagai tempat perkembangan biakan nyamuk Demam Berdarah, maka dari itu masyarakat harus melakukan pencegahan lebih dini dengan membersihkan lingkungan rumah masing-masing. Kamis 13 Februari 2020
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat kabupaten Lamandau untuk sesegera mungkin datang ke layanan kesehatan baik puskesmas, pustu atau rumah sakit apabila mengalami gejala demam selama 3 sampai 4 hari. Hal itu untuk mengetahui dini gejala demam berdarah,” jelasnya.
Sebagai langkah pencegahan, Alfian menyarankan untuk seluruh masyarakat kabupaten Lamandau agar menjaga kebersihan lingkungan guna mengantisipasi berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti. Salah satunya dengan giat pemberantasan sarang nyamuk.
“Kegiatan rutinitas warga harus dilakukan di lingkungab rumahbmasing-maaing, dimulai dengan membersihkan sudut rumah, menguras bak mandi, menutup tempat-tempat penampungan air, dan membuang sampah pada tempatnya,” bebernya.
“Semoga tidak ada lagi warga yang terkena DBD,” pungkas Ahmad Alfian.
(And/beritasampit.co.id)